Kata Kata Bijak Habib Rizieq– Siapa yang tak kenal dengan habib rizieq seorang yang sempat viral beberapa tahun belakangan ini. Seorang habib yang disukai oleh banyak orang karena kata katanya yang membuat hati dan keimanan bergetar mendengarnya. Karena di dalam kata kata bijak habib rizieq mengandung sebuah makna dalam tentang kehidupan dan agama yang pastinya keren. Penasaran apa saja kata kata bijak habib rizieq yuk kita bahas, tapi sebelum itu mari kita mengenal lebih dekat tentang habib rizieq Tabel Informasi Singkat Habib Rizieq Nama LengkapMuhammad Rizieq ShihabTempat Tanggal LahirJakarta Pusat, 24 Agustus 1965Orang TuaHussein Shihab AyahSidah Alatas IbuIstriSyarifah Fadhlun YahyaAnakNajwa Shihab, Rufaidah Shihab, Fairuz Shihab, Zulfa Shihab, Mumtaz Shihab, Humaira Shihab, Zahra ShihabPekerjaanUlama Kata Kata Bijak Habib Rizieq Menggetarkan Hati Selanjutnya kita akan membahas tentang kata kata bijak habib rizieq yang dilengkapi penjelasan agar memudahkan kalian. Untuk memahami makna serta arti yang terkandung dalam kata kata bijak habib rizieq tanpa berlama lama langsung saja ke kata bijaknya. 1. Islam Agama Perdamaian Islam adalah agama perdamaian tapi bukan berarti pasrah pada kesesatan, Islam adalah agama kelembutan tapi bukan berarti diam terhadap penistaan dan penodaan agama. Di islam kita diajarkan perdamaian karena dengan dengan perdamaian kita bisa merasakan nikmat nikmat yang tersedia di hidup ini. Bukan berarti kita sebagai umat islam kita diajarkan menyerah ataupun pasrah atas apapun yang terjadi di kehidupan termasuk kesehatan. Di islam juga agama yang mengajarkan kelembutan sehingga bisa saling menyayangi serta mencintai satu sama lain sesama muslim. Bukan berarti kita diam terhadap penistaan serta penodaan yang terjadi kepada agama yang kita sayangi ini tetap kita harus lawan. 2. Tegar Membela Islam Jika kaum kuffar dan munafik begitu tegar menyerang Islam, kenapa kita gentar untuk membela Islam? Para musuh islam yaitu kaum kuffar atau kafir dan para munafik aja selalu tegar menyerang islam mulai dari fisik sampai melalui pikiran. Tetapi mengapa kita sebagai muslim kita tidak membela agama yang kita cintai ini dan rela melihat islam di serang oleh kaum kuffar dan kafir. Begitu menyedihkan tapi memang fakta lapangan nya begitu masih banyak umat muslim yang kurang peduli akan agamanya sendiri. Jadi marilah para umat muslim dari seluruh penjuru indonesia untuk senantiasa membela agama yang penuh akan fitrah dan karunia ini. 3. Kemenangan Dalam Berperang Dalam perang fisik menang dan kalah pada hakikatnya adalah kemenangan bagi mujahid, namun dalam perang pemikiran, menang adalah harga mutlak, karena jika kalah, aqidahlah taruhannya. Kalau kita perang fisik dimana kita bertarung menaruhkan nyawa kita sendiri untuk islam maka jika menang kita akan menjadi mujahid. Mujahid dimana hidupnya akan mulia di dunia serta di akhirat akan tetapi jika gugur sekalipun maka akan mati syahid sehingga masuk surga. Akan tetapi jika perang pemikiran yang dipertaruhkan adalah kebodohan dimana tidak ada kata kalah karena kalau kalah sama dengan bodoh. Tidak hanya bodoh saja akan tetapi aqidah kita juga dipertaruhkan disitu dan jika menang maka kita akan disegani dan menjadi terpandang. 4. Satu Peluru dan Satu Tulisan Satu peluru hanya mampu menembus satu kepala, namun satu tulisan kebaikan mampu menembusi ribuan bahkan jutaan kepala. Jika satu peluru bisa menembus satu kepala untuk membunuh seseorang, ada suatu hal yang bisa menembus lebih dari satu kepala. Hal tersebut adalah satu tulisan yang bisa menembus ribuan kepala untuk menyadarkan pikiran mereka dengan kata kebaikan tersebut. Bahkan selagi kata kebaikan tersebut masih bisa di baca oleh orang lain maka makin banyak kepala yang bisa ditembus oleh kata kebaikan. Tidak seperti peluru yang sekali pakai akan rusak dan tidak bisa digunakan lagi untuk menembusi kepala orang lain dan harus dibuang. 5. Ketampanan Sayyidina Muhammad Jika ketampanan artis yang kau idolakan dan membuatmu tergila-gila, Sesungguhnya Sayyidina Muhammad lebih tampan dari apa yang ada di bumi, layaknya berlian yang berpijar dengan cahayanya. Zaman sekarang para wanita banyak yang mengidolakan artis artis diluar sana dengan alasan ketampanan yang membuat terpesona. Sehingga tak hanya mengidolakan tapi banyak juga yang tergila gila bahkan seperti orang yang tidak waras bagaikan kehilangan akal. Padahal jika membandingkan ketampanan baginda besar Muhammad Saw jauh lebih tampan dari artis yang mereka idolakan tersebut. Jika belum cukup tampan bagi mereka budak budak artis maka masih ada nabi yusuf manusia paling tampan sepanjang sejarah ini. 6. Kebenaran Akan Sampai Pada Telinga Silahkan ajak semua orang untuk membenci kami, namun ingatlah! kebenaran akan sampai juga pada telinga-telinga yang tetap terbuka Kebenaran akan sulit diterima oleh orang orang di sekitar karena mereka mengira kalau yang mereka lakukan biasanya sudah benar. Padahal sebenarnya kebenarannya baru diberikan dan apa yang selama ini mereka lakukan adalah salah dan bukanlah kebenaran. Sehingga mereka melakukan penolakan atas kebenaran yang baru mereka ketahui bahkan bisa murka terhadap kebenaran yang diketahui Tetapi kita harus tetap sabar menyebarkan kebenaran karena kebenaran akan sampai juga pada telinga telinga yang masih terbuka. 7. Hidup Tidak Akan Lama Hidup tidak lama di dunia, berjuang atau tidak kita semua akan mati, dan mati berjuang untuk Allah adalah keindahan yang tiada duanya. Hidup di dunia ini tidak ada yang tau berapa lama pastinya tetapi yang harus kita ketahui hidup didunia ini tidak akan lama lagi. Karena mengingat umur bumi yang sudah tua serta tanda tanda kiamat yang sudah bermunculan dan mudah di temui di sekitar. Sehingga kita memiliki pilihan menunggu kematian dengan tidak melakukan apapun atau menunggu kematian sambil berjuang untuk Allah. Berjuang untuk Allah bukan hanya berperang atau hal lain yang mempertaruhkan nyawa karena memperjuangkan Allah bisa dengan hal lainya. 8. Warisan Nabil Yang diwarisi ulama dari nabi bukan hanya ilmunya, tapi akhlaknya, termasuk resiko dalam dakwahnya Ulama adalah penerus nabi pada zaman ini dimana boleh atau tidak hal yang baru terjadi di zaman ini mereka yang tentukan. Tetapi bukan asal menentukan boleh atau tidaknya karena mereka menentukan melalui ilmu ilmu yang diajarkan nabi terdahulu. Tetapi menjadi ulama harus mewarisi hal hal yang dimiliki nabi seperti ilmu, akhlak serta resiko berdakwah yang nabi rasakan dulu. Karena jika tidak melengkapi hal hal di atas, di takutnya akan ada penyimpangan kepercayaan pada islam dan bisa terpecah belah 9. Memasang Sikap Tegas Semua sikap tegas dan keras dalam melawan kezaliman, membasmi kemungkaran, memerangi kebengisan dan menghentikan kebatilan adalah perjuangan mencipta kedamaian dan kelembutan. Kita sebagai umat muslim harus bersikap tegas kepada hal hal yang berpotensi menciptakan kerusakan serta kehancuran agama ini. Hal yang harus kita sikapi dengan tegas di antara lain adalah kezaliman kemungkaran dan juga kebengisan itu semua harus kita basmi. Itu semua demi menciptakan kedamaian dan juga kelembutan yang di impikan oleh seluruh umat muslim di seluruh penjuru dunia. Tapi untuk membasmi kemungkaran harus dilakukan secara bersama sama oleh seluruh umat muslim dari manapun asalnya. 10. Mengeluh Tentang Makanan Sebelum mengeluh tentang makanan, pikirkanlah tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan. Ketika kalian ingin mengeluh tentang makanan yang kalian makan hari ini ingat lah kawan ada yang lebih menderita dari kita. Jadi nikmati makanan yang kalian miliki dan jangan lupa bersyukur kepada Allah yang telah memberikan kita rezeki yang kita rasakan. Karena faktanya masih banyak yang menginginkan apa yang kita alami sekarang karena mereka merasakan hal yang lebih pahit di hidupnya. Jadi kita harus syukuri apa yang kita miliki dan jangan mengeluh tentang apa yang kita punya apalagi menghina ataupun mencacinya.